Tragedi Kelam Dalam Sejarah Sepak Bola Dunia

Tragedi kelam dalam sejarah sepak bola dunia

Kemenangan Persebaya ketika melawat ke kandang Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang dengan skor tipis (2-3) pada 01 Oktober 2022 lalu, ternyata meninggalkan duka bagi dunia sepakbola tanah air maupun dunia. Sebuah insiden kerusuhan besar-besaran yang terjadi pasca pertandingan di dalam stadion, membuat banyak suporter yang menonton pertandingan tersebut secara langsung harus menjadi korban.

Melansir dari berita yang beredar, insiden yang tercatat menelan korban jiwa hingga sebanyak 130 orang tersebut terjadi lantaran adanya kericuhan yang terjadi di dalam stadion, sehingga mengakibatkan para suporter saling desak-desakan mencari jalan keluar karena tidak ingin terkena tembakan gas air mata yang  dilakukan oleh para aparat Kepolisian.

Meskipun hingga kini permasalahan tersebut masih saja menemui pro dan kontra dalam menentukan pihak mana yang sebenarnya bersalah, namun insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan tersebut semakin memperpanjangan sejarah kelam sepak bola dunia.

8 Tragedi Kelam Dalam Sejarah Sepak Bola Dunia

Meskipun banyak orang yang menilai jika tragedi di Kanjuruhan yang lalu merupakan tragedi yang sangat buruk bagi dunia sepak bola, namun tragedi tersebut bukanlah tragedi satu-satu di dalam dunia sepak bola yang menelan korban jiwa yang begitu banyak.

Selain tragedi di Kanjuruhan, berikut ini adalah 8 tragedi kelam yang terjadi di dalam dunia sepak bola, yang menelan banyak sekali korban jiwa :

1. Tragedi Hillsborough

Tragedi kelam dalam sejarah sepakbola dunia

Jika tragedi Kanjuruhan terjadi ketika laga telah dinyatakan selesai, Tragedi Hillsborough justru terjadi ketika laga belum dimulai. Kejadian tersebut terjadi pada 15 April 1989 silam, ketika Liverpool akan melawan Nottingham Forest dalam lanjutan semi final Piala FA, di stadion Stadion Hillsborough, Sheffield, Inggris.

Baca juga:  Kaleidoskop Januari 2021: 10 Berita Menarik Sepakbola

Menjelang kick off laga, sebuah insiden kerusuhan terjadi di dalam stadion dimana suporter Liverpool yang berjumlah begitu banyak saling berdesak-desakan di tribun penonton. Guna mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, pihak keamanan stadion melakukan langkah preventif dengan membuka gerbang masuk.

Namun naasnya, tindakan preventif yang dilakukan oleh pihak keamanan tersebut justru membuat para suporter yang tidak memiliki tiket memaksa masuk ke dalam stadion, sehingga membuat kerusuhan yang lebih besar terjadi. Para suporter yang saling berhimpitan satu sama lain, mengakibatkan tewasnya  96 orang dan 200 orang luka-luka.

2. Kebakaran di Stadion Valley Parade, Bradford

Tragedi kelam dalam sejarah sepakbola dunia

Akibat kecerobohan yang dilakukan oleh salah seorang penonton dengan membuang puntung rokok secara sembarang di celah belakang kursi penonton yang terdapat tumpukan sampah, sebuah kebakaran besar terjadi di Stadion Valley Parade, Bradford, Inggris pada tahun 1985 silam.

Mengutip dari halaman berita BBC, tragedi kebakaran tersebut merenggut nyawa 56 penonton, dan menyebabkan lebih dari 250 penonton mengalami luka. Dengan banyaknya korban dari kejadian kebakaran tersebut, banyak orang yang menilai jika kejadian tersebut merupakan kejadian terbesar dan terparah dalam sejarah sepak bola Inggris.

3. Puerta 12

Tragedi kelam dalam sejarah sepakbola dunia

Puerta 12 merupakan sebutan untuk mengenang kejadian kerusuhan antar suporter yang terjadi di sektor 12 Stadion El Monumental, Buenos Aires, Argentina pada 23 Juni 1968 silam, kala pertandingan antara Boca Junior melawan River Plate.

Dalam kejadian kerusuhan tersebut, sebanyak 71 suporter dari Boca Junior dinyatakan tewas karena terinjak-injak, dan 150 suporter lainnya mengalami luka. Konon kabarnya, sebagian besar suporter yang menjadi korban pada insiden Puerta 12 tersebut rata-rata masih suporter remaja  yang berusia 19 tahun.

Baca juga:  Catatan di Balik 700 Gol Ronaldo

4. Tragedi Stadion Port Said

Tragedi kelam dalam sejarah sepakbola dunia

Dalam laga antara Al Masry melawan Al Ahly di stadion Port Sid, Mesir pada 1 Februari 2012 silam, ternyata meninggalkan luka yang mendalam bagi dunia sepak bola Mesir. Sebuah kerusuhan yang mengakibatkan tewasnya 79 suporter dan lebih dari 1.000 orang mengalami luka.

Kejadian ini terjadi akibat ribuan suporter dari Klub Al Masry menyerbu masuk ke dalam lapangan dan menyerang tribun suporter Al Ahly serta para pemain klub. Gilanya, para suporter Al Masry yang melakukan penyerangan, mereka menggunakan senjata berupa  pisau, tongkat, botol, kembang api, batu dan juga pedang.

5.Tragedi Heysel

Targedi kelam dalam sejarah sepakbola dunia

Tragedi Heysel merupakan sebutan bagi tragedi yang terjadi pada final Liga Champions Eropa 1985 yang mempertemukan Liverpool dengan Juventus. Tragedi yang mengakibatkan tewasnya 39 orang suporter tersebut terjadi lantaran robohnya dinding stadion akibat adanya tekanan yang dilakukan oleh suporter Liverpool di bagian tribun suporter Juventus.

6.Tragedi Ellis Park

Pada laga derby Soweto yang juga derby terbesar di Afrika Selatan yaitu, Kaizer Chiefs menjamu Orlando Pirates di Stadion Ellis Park, Johannesburg  pada 11 April 2001 silam, ternyata menjadi sebuah laga yang berakhir dengan duka yang begitu mendalam bagi dunia sepak bola Afrika selatan.

Sebanyak 43 orang dikabarkan meninggal dunia dan 158 lainnya mengalami luka-luka setelah terjadi kerusuhan pada laga tersebut. Berdasarkan keputusan hakim Komisi Yudisial (Hakim Bernard Ngoepe), penyebab terjadinya kerusuhan di Stadion Ellis Park adalah  adanya kelalaian dalam mengantisipasi jumlah penonton dan koordinasi yang buruk dari berbagai pihak yang bersangkutan.

Baca Juga : 6 Pencapaian Luar Biasa Cristiano Ronaldo

7.Insiden di Accra Sports Stadium

Sebuah insiden berdarah terjadi akibat adanya kericuhan pada laga antara Hearts of Oak Vs Asante Kotoko di Accra Sports Stadium, Ghana pada tahun 2001 silam. Akibat adanya isiden kericuhan tersebut, sebanyak 126 orang meninggal dan 70 ribu lainnya luka-luka. Banyak pihak yang menilai jika banyaknya korban jiwa dari kericuhan di Accra Sports Stadium disebabkan oleh pihak kepolisian yang melakukan tembakan selusin tabung  gas air mata.

Baca juga:  Pembukaan Piala AFF 2020 : Tuan Rumah Melumat Myanmar, Thailand Menang atas Timur Leste

8.Tragedi Stadion Peru

Tragedi tragis yang semakin memperpanjang sejarah kelam dunia sepakbola yang terakhir adalah kerusuhan yang terjadi di Stadion Nasional, Lima, Peru pada 24 Mei 1964 silam, setelah gelaran laga internasional antara Timnas Peru vs Timnas Argentina,  yang mengakibatkan 318 suporter tewas dan 500 lainnya mengalami luka-luka.

Kerusuhan ini terjadi disinyalir lataran para suporter Timnas Peru menilai wasit yang memimpin pertandingan bersikap tidak adil, karena menganulir gol yang diciptakan oleh Peru di beberapa menit sebelum pertandingan usai yang menyebabkan Timnas Argentina memenangkan pertandingan tersebut

Sekian informasi mengenai 8 tragedi kelam dalam sejarah sepak bola dunia, selain tragedi yang terjadi di Kanjuruhan , Malang. Semoga dengan terjadinya beberapa kejadian tragis tersebut, semua pihak termasuk suporter dapat lebih dewasa, lebih bijak dan lebih pintar dalam menyikapi segala kejadian yang ada di dalam lapangan.

Terimakasih telah membaca, semoga informasi tersebut dapat bermanfaat bagimu…

Anda suka menulis tentang sepakbola, kirim tulisanmu ke AnalisBola.com dan baca ketentuannya di SINI.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *