Thomas Tuchel Target Utama Pelatih Baru Chelsea

Thomas Tuchel Calon Pelatih Baru Chelsea
Thomas Tuchel saat merayakan gol bersama Neymar di PSG. (Foto: BBC Sport)

AnalisBola.com – Thomas Tuchel sudah tidak asing lagi bekerja dengan skuad dengan materi pemain mahal, karena pernah menangani tim Paris St-Germain yang diperkuat pemain seperti Neymar dan Kylian Mbappe.

Thomas Tuchel akan menjadi manajer baru Chelsea setelah Frank Lampard dipecat pada Senin (25/1), para petinggi klub berharap kehadiran orang Jerman itu yang dianggap cocok dengan gaya bermain chelsea.

Baca juga: Frank Lampard Dipecat, Resiko Kerasnya Persaingan Liga Inggris

Tuchel adalah salah satu manajer terbaik di sepakbola Eropa.  Pelatih berusia 47 tahun ini dikenal sebagai pelatih yang kekuatan dalam mengontrol tim, juga memiliki visi yang taktis dan pemikir metodis.  Dia dipecat oleh Paris St-Germain pada akhir Desember setelah berbulan-bulan berselisih dengan direktur olahraga Leonardo.

Bacaan Lainnya

Sementara beberapa orang di Prancis mengklaim Tuchel tidak pernah mengeluarkan yang terbaik dari skuad bertabur bintang, PSG masih mencapai final Liga Champions pada bulan Agustus dan memenangkan gelar domestik berturut-turut.  Rekam jejaknya tentu cukup bagus untuk direksi Chelsea, yang mendekatinya sesaat sebelum pemecatan Lampard.

Baca juga: Liverpool Mulai Bangkit?

Pada awalnya, Tuchel tidak yakin apakah dia harus mengambil pekerjaan itu di pertengahan musim, tetapi dia telah membayangkan pindah ke Liga Premier untuk beberapa waktu, pertama kali melakukan pembicaraan dengan Chelsea pada 2017 setelah dia pergi dari Borussia Dortmund.

Tuchel memandang pekerjaan di Stamford Bridge sebagai kesempatan untuk membuktikan dirinya di Inggris, seperti yang dilakukan Jurgen Klopp dan Pep Guardiola, dua pria yang ia kagumi.

Baca juga:  Arsenal vs Chelsea: Romelu Lukaku Magnet Baru Liga Primer Inggris

Abramovich Tidak Menunjukkan Romantisme dalam Memecat Lampard

Tuchel tidak dapat mematahkan dominasi Bayern Munich di Bundesliga tetapi ia mengantarkan Borussia Dortmund memenangkan ajang DFB-Pokal.

Sepanjang karirnya di tim senior, Tuchel telah memiliki pengalaman di berbagai keadaan.  Memulai kerier kepelatihannya dari tim kecil Bundesliga Mainz, pindah ke Borussia Dortmund yang jauh lebih ambisius tetapi terbatas secara finansial dan kemudian mengambil alih juara Prancis PSG.

The Blues memiliki skuad yang dikumpulkan mahal setelah pengeluaran musim panas yang mewah, tetapi tampaknya Tuchel tidak akan menghadapi perlawanan yang sama di ruang ganti seperti di Paris.  Beberapa pemain Chelsea mengeluhkan kurangnya instruksi taktis dan komunikasi umum di bawah Lampard.  Tuchel, bagaimanapun, dikenal banyak berkomunikasi dengan timnya.  Jika mereka membiarkannya.

Orang Jerman itu juga tidak akan ragu untuk menerapkan beberapa idenya. Di klub sebelumnya, dia menyusun rencana diet, memantau pola tidur pemain, merombak departemen analitik, dan terlibat dalam renovasi fasilitas. “Yang penting adalah nilai-nilai fundamental seperti kepercayaan dan rasa hormat,” kata Watzke setelah Tuchel pergi.

Baca juga: Liverpool Mulai Bangkit?

Apakah pemilik Chelsea Roman Abramovich yang dikatakan sebagai penggemar Tuchel, dan direktur Marina Granovskaia akan menerima kepribadian sang manajer atau hanya menjadi subjek spekulasi pada saat ini.

Orang-orang di Chelsea percaya Tuchel bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dengan skuad saat ini daripada Lampard, yang kehilangan pekerjaannya setelah menelan lima kekalahan dalam delapan pertandingan liga.  The Blues menghabiskan £ 222 juta di bursa transfer musim panas lalu tetapi sebagian besar pemain belum memenuhi harapan.

Yang paling mencolok, dua pemain serang Jerman Timo Werner dan Kai Havertz mengalami penurunan sejak mereka tiba di Stamford Bridge.

Baca juga:  Drama Gol di Menit Terakhir hingga Pertengkaran Tuchel vs Conte Mewarnai Derby London Chelsea vs Tottenham

Dikutip dari BBC Sport: selain Tuchel Chelsea juga mempertimbangkan beberapa pelatih berbahasa Jerman, dalam beberapa pekan terakhir mereka mendekati mantan manajer RB Leipzig Ralf Rangnick dan manajer Leipzig saat ini, The Blues telah bernegosiasi dengan petinggi klub untuk mendatangkan Julian Nagelsmann sebagai opsi selanjutnya.

Baca juga: Tendangan Bebas Bruno Fernandes Kunci kemenangan Manchester United atas Liverpool

Tuchel, yang telah melalui proses pendidikan kepelatihan di Jerman setelah ia harus pensiun dari bermain pada usia 25, mungkin dapat dengan mudah terhubung dengan Werner dan Havertz dan menerapkannya ke dalam sistemnya.

Dia juga bekerja dengan baik bersama Christian Pulisic di Dortmund dan Thiago Silva di PSG.  Terlebih, dia meminta manajemen PSG untuk memberikan penawaran kepada Jorginho dan Antonio Rudiger pada jendela transfer sebelumnya.

Sudah dilaporkan pemain seperti Pulisic senang dengan kedatangan Tuchel.  Walaupun mungkin sebagian orang tidak menyukai kepribadiannya, tatapi dia telah membantu banyak pemain untuk meningkatkan dan mengambil langkah selanjutnya dalam karir mereka.  “Itu adalah permainan pemain. Kami sebagai manajer hanya melayani pemain kami,” katanya.

Mempertimbangkan keluhan tentang Lampard dalam beberapa pekan terakhir, keputusan ini mungkin yang dibutuhkan oleh skuat Chelsea saat ini.

Qoid Rofi’ul Farhan
Facebook | Instagram

***
Ingin menjadi kontributor di AnalisBola.com, Silakan hubungi kami melalui email: analisbolacom@gmail.com

Anda suka menulis tentang sepakbola, kirim tulisanmu ke AnalisBola.com dan baca ketentuannya di SINI.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *