Tekad Umtiti Kembali Jadi Andalan Barcelona

Umtiti Barcelona
Tekad Umtiti perjuangkan kariernya di Barcelona. Foto: FC Barcelona Noticias.

Bek tengah Barcelona berkebangsaan Prancis, Samuel Umtiti, utarakan jika ia terluka dengan pengasingannya dari rencana Ronald Koeman. Umtiti masih simpan hasrat bertahan tinggi di Catalonia, meski sejauh ini dapatkan tekanan keras ‘tuk segera angkat kaki. Ia akui sempat berlinang air mata atas ketidakpastian ini.

Umtiti, 27 tahun, dapatkan sorakan dari suporter Barca sendiri saat pramusim. Ia adalah salah satu sasaran kekesalan pendukung klub setelah mereka tak mampu pertahankan Lionel Messi, buntut timbunan gaji yang melebihi batas.

Baca Juga: Duet Mbappe-Benzema Antarkan Perancis Juara UNL

Bek yang datang dari Olympique Lyon seharga 25 juta Euro itu belum sedetik pun turun dalam segala ajang bersama Azulgrana musim ini. Sementara kontraknya masih tersisa sampai 2023, waktu yang ingin ia manfaatkan baik-baik dengan memperjuangkannya hingga akhir.

Bacaan Lainnya

“Sorakan itu menyakitkan,” tutur Umtiti pada Mundo Deportivo, seperti dilansir dari ESPN Soccer. “Saya tak pernah memikirkan akan ada momen seperti ini karena kecintaanku pada klub.”

“Secara mental, sangat berat. Setelah sekian banyak waktu yang berlalu di ruang perawatan, saya merasa lebih baik sekarang. Saya bahagia dan fokus untuk terlibat lagi, membantu tim. Pelatih tetap pemegang keputusan akhir. Dan saya mesti menunjukkan bahwa performa saya cukup bagus buat bermain.”

Obrolan Emosional bersama Laporta

Perasaan terisolir dan terasing menyandera Umtiti, yang tengah berjuang kembali pada titik kebugaran optimal. Aksi klub menawarkan dirinya pada calon pembeli potensial, hingga membiarkannya pergi secara cuma-cuma di akhir bursa, kian menegaskan keterasingan itu.

Baca juga:  Real Madrid Hancurkan Tuan Rumah Celta Vigo 4-1

Baca Juga: Ia Hampir Pasti Hengkang: Lanjutan Drama PSG – Mbappe – Madrid

Umtiti menolak tegas gagasan itu dan obrolan emosional dengan Joan Laporta meyakinkan klub untuk berikan ia kesempatan buktikan diri lagi. Ia bertahan di Camp Nou.

“Itu merupakan pembicaraan yang sangat penting bagiku,” tambahnya. ”Ada sesuatu yang harus tersampaikan dari dalam dada. Ia (Laporta) juga harus tahu jika saya dalam kondisi yang bagus dan ingin membantu tim.”

“Saya menangis dalam pertemuan itu. Kami membahas beberapa masalah krusial; (pertemuan) berjalan intens. Saya tidak bicara banyak, tapi saat saya melakukannya, itu berasal dari hati.”

Mengaku tak pernah merasa lututnya lebih fit dari sebelumnya, sejak menangi Piala Dunia 2018, Umtiti punya misi selamatkan kariernya di Barcelona dan, lebih khusus lagi, buktikan diri pada publik Camp Nou.

“Saat ini tim punya enam bek tengah dan akan sulit untuk mendapatkan menit bermain. Persaingan tentu ketat, tapi tekad saya sudah bulat. Jika sesuatu mewujud dalam kepala, saya pasti mampu mewujudkannya dan saya yakin mampu untuk lakukan itu. Saya akan mencoba mewujudkannya.”

Umtiti punya tugas berat buat yakinkan Koeman, suatu hal yang juga terus dicoba gelandang muda jebolan La Masia, Riqui Puig, dan belum tunjukkan indikasi membaik. El Clasico edisi pertama, Minggu (24/10), kemungkinan besar belum jadi panggung comeback sang bek Prancis tersebut.

Rakaisa Langit
Facebook

***

Anda suka menulis tentang sepakbola, kirim tulisanmu ke AnalisBola.com dan baca ketentuannya di SINI.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *