Liverpool harus hancur lebur dengan skor 1-4 melawan tuan rumah Napoli pada pertandingan pertama liga Champions musim ini di Stadio Diego Armando Maradona, Kamis (8/9/2022).
Jurgen Klopp harus rela menyaksikan gawang tim asuhanya dibobol oleh dua gol Piotr Zielinski serta Anguissa dan Giovanni Simeone yang masing-masing mencetak satu gol.
Sedangkan, The Reds hanya mampu mencetak satu gol melalui Luis Diaz di babak kedua. Kekalahan ini semakin memperparah “krisis” Liverpool setelah mereka tampil mengecewakan di liga Inggris.
Hingga pekan ke-6, Liverpool baru memperoleh 9 poin dari dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan satu kekalahan yang membuat mereka duduk di peringkat ke-7 klasemen sementara liga Inggris.
Sebaliknya, kemenangan telak ini memperpanjang hasil sempurna Napoli dimana tim asuhan Luciano Spalletti tersebut belum terkalahkan dari lima laga awal Serie A dengan perolehan tiga kemenangan dan dua hasil imbang.
Babak Pertama
Tuan rumah Napoli langsung mengurung lini pertahanan Liverpool sejak awal babak pertama dimulai dan langsung menciptakan peluang emas hanya dalam kurun waktu tiga menit saja melalui Piotr Zielinski, namun tendanganya melenceng tipis ke sisi kiri gawang Alisson.
Dua menit berselang, Zielinski mencetak keunggulan untuk Napoli melalui eksekusi tendangan penalti yang mengarah ke pojok kiri dan mengecoh Alisson. Penalti tersebut diberikan setelah pemain Liverpool, James Milner menghalau tendangan Zielinski dengan menggunakan tanganya.
Pada menit ke-17, Napoli kembali dihadiahi tendangan penalti setelah Osimhen dilanggar Virgil Van Dijk di kotak penalti Liverpool. Wasit sempat mengecek VAR dan akhirnya terbukti bahwa terjadi pelanggaran di area terlarang tersebut.
Kali ini, Osimhen menjadi eksekutor tendangan, akan tetapi tendanganya ke pojok kiri gawang berhasil digagalkan Alisson. Bola mentah kemudian disambar oleh Di Lorenzo, akan tetapi melenceng ke atas gawang Liverpool.
Taktik pressing yang diterapkan Spalletti untuk Napoli tampaknya berhasil membuat lini tengah dan depan Liverpool menjadi kesulitan dalam mengembangkan permainan.
The Reds sempat menciptakan peluang emas di menit ke-22 melalui tendangan bebas Alexander-Arnold yang masih berhasil ditepis kiper Napoli, Alex Meret.
Napoli berhasil menggandakan keunggulan skor menjadi 2-0 di menit ke-31. Winger kiri tuan rumah yaitu Khvicha Kvaratskhelia berhasil merebut bola dari Joe Gomez dan kemudian membawanya ke sisi kiri kotak penalti Liverpool.
Kemudian, Kvaratskhelia mengumpan bola kepada Anguissa yang segera melakukan kerjasama satu dua sentuhan dengan Zielinski sebelum menerobos masuk ke kotak penalti Liverpool dan mencetak gol ke gawang Alisson.
Pada menit ke-41, Victor Osimhen ditarik keluar dan digantikan oleh Giovanni Simeone. Tiga menit berselang, putra kandung Diego Simeone tersebut berhasil mencetak gol untuk Napoli.
Berawal dari aksi individu Kvaratskhelia yang mengecoh Alexander-Arnold di sisi sayap kiri. Pemain timnas Georgia tersebut kemudian membawa bola ke sisi kiri kotak penalti Liverpool dan melepaskan umpan silang setelah kembali mengecoh bek Liverpool lainya, Joe Gomez.
Giovanni Simeone yang berdiri di depan gawang Liverpool dan lepas dari pengawalan Van Dijk segera menendang bola masuk ke gawang Alisson.
Setelah gol tersebut, Simeone tampak emosional ketika melakukan selebrasi untuk merayakan gol perdananya di liga Champions dalam sepanjang karirnya.
Skor 3-0 untuk keunggulan tuan rumah bertahan hingga akhir babak pertama.
Babak Kedua
Sebelum babak kedua dimulai, Jurgen Klopp melakukan pergantian pertamanya di lini pertahanan dengan memasukan Joel Matip dan menarik keluar Joe Gomez yang bermain sangat mengecewakan dan bertanggung jawab terhadap dua gol Napoli di babak pertama.
Akan tetapi , kehadiran Matip tidak merubah situasi apapun karena Napoli berhasil memperbesar skor menjadi 4-0 pada menit ke-47.
Bermula dari umpan lambung terobosan Anguissa kepada Simeone yang berlari ke sisi kanan kotak penalti Liverpool, pemain asal Argentina tersebut kemudian melepaskan umpan silang kepada Zielinski yang berada di depan gawang lawan.
Di tengah penjagaan Alexander-Arnold, Zielinski melepaskan tendangan yang berhasil ditepis Alisson. Akan tetapi, bola mentah hasil tepisan tersebut kembali mendarat di kaki gelandang timnas Polandia tersebut dan segera menendang bola ke dalam gawang untuk mencetak gol keduanya di pertandingan ini.
Dua menit kemudian, Liverpool berhasil mengecilkan kedudukan melalui Luis Diaz yang mencetak gol dari sisi kiri luar kotak penalti.
Setelah berhasil mengecoh Anguissa, winger timnas Kolombia tersebut segera melepaskan tendangan ke pojok kanan gawang yang gagal ditepis Alex Meret.
Pada menit ke-58, Spalletti melakukan dua pergantian pemain sekaligus untuk Napoli dengan menarik keluar Kvaratskhelia dan Matteo Politano serta memasukan dua penyerang baru yaitu Alessio Zerbin dan Hirving Lozano.
Empat menit kemudian, giliran Liverpool yang melakukan tiga pergantian pemain sekaligus dengan menarik keluar Milner, Firmino, dan Mo Salah serta memasukan Thiago, Nunez, dan Jota.
Masuknya ketiga pemain tersebut membuat Liverpool menjadi lebih mendominasi pertandingan dan terus melancarkan serangan ke lini pertahanan tuan rumah.
Akan tetapi, penampilan solid dari sang kiper tuan rumah yaitu Alex Meret dan barisan pertahanan yang dikawal oleh Kim Min-jae dan Amir Rrahmani membuat lini depan Liverpool gagal mencetak gol.
Skor 4-1 untuk kemenangan Napoli bertahan hingga peluit panjang berakhirnya pertandingan dibunyikan.
Kemenangan ini memperpanjang rekor luar biasa Napoli melawan Liverpool. Pada musim 2019/20, Napoli yang saat itu masih dilatih Carlo Ancelotti berhasil mengalahkan The Reds dengan skor 2-0 di stadion yang sama dan juga meraih hasil imbang 1-1 di Anfield.
Sedangkan, kekalahan ini membuat rumor pemecetan Jurgen Klopp dari kursi kepelatihan Liverpool seketika muncul.
Hasil ini membuat Napoli duduk di peringkat ke-2 grup A di belakang Ajax yang berhasil mengalahkan Rangers dengan skor 4-0. Sedangkan, Liverpool harus duduk di peringkat ke-3 diatas Rangers yang ada di posisi dasar klasemen.
Napoli (4-2-3-1) : Meret (GK), Olivera (LB), Kim M.J (CB), Rrahmani (CB), Di Lorenzo (RB), Lobotka (CM), Anguissa (CM), Kvaratskhelia (LW), Zielinski (AM), Politano (RW), Osimhen (ST)
Liverpool (4-3-3) : Alisson (GK), Robertson (LB), Virgil (CB), Gomez (CB), Alexander-Arnold (RB), Milner (CM), Fabinho (DM), Elliott (CM), Diaz (LW), Firmino (ST), Salah (RW)
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola