Manchester United resmi meminjam kiper Martin Dubravka dari Newcastle United selama satu musim dengan opsi permanen.
Manchester United nampaknya akan mengakhiri belanja pemain di bursa transfer musim panas ini.
Man United akan mengakhirinya usai menyepakati transfer kiper asal Slovakia, Martin Dubravka.
Usai mendaratkan Tyrell Malacia, Christian Eriksen, Lisandro Martinez, Casemiro dan yang akan segera diumumkan dalam waktu dekat Antony dan Dubravka.
Manchester United meminjam kiper berusia 33 tahun itu selama satu musim penuh dengan opsi permanen senilai 5 juta paun atau sekitar hampir Rp. 87 miliar.
Kini ia akan segera diumumkan ke publik usai menjalani tes medis dengan Antony.
Kini David de Gea akan mendapatkan pelapis yang hampir setara dirinya.
Manchester United kehilangan beberapa pemain di posisi penjaga gawang. Nama seperti Dean Henderson yang hengkang dengan status pinjaman ke klub Nottingham Forest dan Lee Grant yang pensiun akhir musim kemarin.
Mereka masih memiliki Tom Heaton sebagai pelapis, namun mantan kiper Aston Villa dan Burnley itu tak cukup memberikan jaminan diposisi penjaga gawang.
Belum lagi usianya yang sudah menginjak 36 tahun, tentu Manchester United butuh satu slot kiper lagi guna mengarungi musim 22/23 yang cukup padat.
Kiper muda Man United yakni Matej Kovar dan Nathan Bishop belum sesuai kriteria sebagai kiper pelapis. Mereka berdua masih akan bermain bersama tim u-21 musim ini.
Dubravka sendiri memang sudah tidak ada dalam skuat Newcastle kala menghadapi Wolves pada hari Minggu.
Apalagi Newcastle mendatangkan kiper baru Nick pope dari Burnley dengan mahar hampir Rp. 200 miliar.
Kesempatannya untuk dapatkan menit bermain tentu jadi pertimbangan mencari klub baru musim ini.
Meski sempat juga mengincar Kevin Trapp dari Eintracht Frankfurt, tapi Man United lebih memilih Dubravka.
Baca juga: Manchester United Kejar Target, Pulisic Siap Digaet
Adakah kesempatan bermain?
Pertanyaan ini hampir pasti akan ditanyakan kepada Dubravka, penjaga gawang Slovakia itu nampaknya akan menjadi pelapis jika performa David de Gea inkonsisten.
Melihat kompetisi yang akan dijalankan oleh Manchester United kemungkinan bisa saja peluang ia menjadi starter masih ada.
Ia bisa menjadi penyegar di bawah mistar pada laga Piala Liga atau Piala federasi akan menjadi peluangnya bermain.
David de Gea pun tidak selamanya dalam performa terbaik. Penjaga gawang asal Spanyol itu kadang dalam kondisi yang menurun.
Bicara peluang tentu saja Dubravka bisa jadi opsi untuk Piala Liga dan Piala Federasi disamping itu ia juga bisa mendampingi De Gea dalam beberapa pertandingan di Liga Eropa.
Tom Heaton pun tampaknya tidak masalah jika posisinya direbut sebagai penjaga gawang kedua.
Dirinya nampak lebih fokus sebagai asisten pelatih penjaga gawang saat Manchester United melakukan sesi latihan di Carrington.
Baca juga: Antony Setuju ke Manchester United, Tapi Ada yang Ditumbalkan?
Alasan Kevin Trapp tolak Manchester United
Nama penjaga gawang asal Jerman Kevin Trapp sempat masuk dalam troli Manchester United.
Penjaga gawang Eintracht Frankfurt itu mengatakan pada hari Kamis bahwa dia telah menerima dan menolak tawaran untuk bergabung dengan Setan Merah.
Ia berdalih ingin tetap bermain dengan peemnang Liga Europa yang musim ini akan bermain di Liga Champions.
“Ada banyak pembicaraan dalam beberapa hari terakhir tentang minat dari Manchester United.” kata Trapp di sosial media.
“Manchester United adalah tim kelas dunia dan saya menganggap dan memikirkannya sebagai suatu hal lain. Saya yakin semua orang dapat mengerti. Namun pada akhirnya saya memberitahu kepada kedua klub bahwa saya memutuskan bermain untuk Eintracht.” tulisnya.
Trapp yang sudah berusia 32 tahun pernah bermain untuk Paris Saint-Germain medio 2015 hingga 2018, sekarang ia telah beradaptasi dengan baik di Frankfurt.
Awalnya penjaga gawang ini hadir dalam status pinjaman pada 2018, namun Eintracht Frankfurt mengamankan jasanya pada musim 19/20 dengan biaya Rp. 121 miliar.
Tri Meljasi Bougenvillo
Penonton sepakbola layar kaca
Sumber: skysports