Liverpool harus menelan kekalahan melawan tuan rumah Arsenal dengan skor 2-3 dalam pertandingan lanjutan liga Inggris di Emirates Stadium, Minggu (9/10/2022).
The Reds bahkan langsung kebobolan pada saat pertandingan baru berjalan satu menit melalui gol pemain tuan rumah yaitu Gabriel Martinelli.
Liverpool sempat berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-34 melalui striker anyar mereka, Darwin Nunez setelah menerima umpan silang Luis Diaz dari sisi kiri.
Akan tetapi, Liverpool justru harus kembali kebobolan pada beberapa detik sebelum turun minum oleh serangan balik tuan rumah yang sangat mematikan.
Penyerang Arsenal, Bukayo Saka yang lepas tanpa pengawalan berhasil menjebol gawang Alisson.
Pada menit ke-53, Liverpool kembali berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Roberto Firmino dengan memanfaatkan umpan terobosan Diogo Jota.
Akan tetapi, The Reds akhirnya harus pulang dengan tangan hampa setelah Arsenal berhasil menjadi pemenang dengan gol penalti yang dicetak Bukayo Saka pada menit ke-76.
Kekalahan ini merusak dominasi Liverpool atas Arsenal dalam beberapa tahun terakhir dimana tim asuhan Jurgen Klopp tersebut meraih sembilan kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kekalahan.
Padahal, Liverpool berhasil mengalahkan Arsenal dalam dua pertandingan baik di kandang ataupun tandang di liga Inggris musim lalu.
Kekalahan di Emirates Stadium tersebut membuat Liverpool semakin terpuruk di peringkat ke-10 dengan perolehan 10 poin dari dua kemenangan, empat hasil imbang, dan dua kekalahan.
Meskipun sempat berhasil menghancurkan Bournemouth dengan skor 9-0, nyatanya Liverpool tetap tidak dapat menghindari krisis yang menghantui mereka di musim ini.
Untuk pertama kalinya sejak musim 2012/13, The Reds harus memulai liga Inggris dengan cukup buruk.
Liverpool gagal meraih kemenangan dalam tiga laga awal liga Inggris setelah bermain imbang melawan Fulham dan Crystal Palace serta kalah di markas Man United.
Di liga Champions, Liverpool bahkan dihancurkan Napoli dengan skor 1-4 pada laga pertama babak grup kompetisi antar klub paling bergengsi di dunia tersebut.
Hasil ini tentu saja sangat kontradiktif dengan musim lalu dimana Liverpool tampil cukup perkasa dari laga pertama hingga terakhir liga Inggris dan juga liga Champions kendati mereka harus puas di posisi runner-up.
Lini belakang Liverpool di musim ini memang cukup menjadi sorotan dan sasaran kritik.
Dua pemain bertahan Liverpool yaitu Virgil Van Dijk dan Trent Alexander-Arnold yang musim lalu tampil luar biasa justru kini dijadikan sasaran kemarahan oleh seluruh fans Liverpool.
Kedua pemain tersebut seringkali melakukan kesalahan dengan gagal menutup dan menjaga ketat area pertahanan Liverpool dari serangan lawan.
Laga melawan Man United, Napoli, Brighton, dan kini Arsenal menjadi bukti betapa buruknya koordinasi lini pertahanan Liverpool musim ini.
Selain barisan pertahanan, lini tengah dan depan Liverpool juga turut menjadi sorotan.
Lini tengah Liverpool yang terdiri dari Henderson, Milner, dan Fabinho dianggap sudah cukup tua dan sulit bersaing untuk kerasnya liga Inggris.
Darwin Nunez, striker anyar The Reds musim ini yang sempat digadang-gadang akan “mengalahkan” Haaland nyatanya baru mencetak dua gol hingga pekan ini.
Sama seperti Nunez, Mo Salah (bersama Son Heung-Min) yang musim lalu menjadi top skorer juga baru mencetak dua gol hingga pekan ini.
Hengkangnya Sadio Mane ke Bayern Munchen tampaknya telah meninggalkan lubang yang cukup besar dalam diri tim Liverpool.
Jika situasi tidak berubah, bukan hal mustahil apabila Jurgen Klopp akan segera dilengserkan dari kursi kepelatihan Liverpool.
Terlebih The Reds akan menjamu Man City di Anfield pada minggu ini (16/10/2022).
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola