Karim Benzema berhasil meraih Ballon d’Or 2022 dalam ajang yang diselenggarakan di Theatre du Chaletet, Paris, Selasa (18/10/2022).
Gelar Ballon d’Or alhasil menjadi yang perdana untuk Benzema sepanjang karirnya.
Dibalik keberhasilan Benzema tersebut, nama Robert Lewandowski seketika menjadi sorotan oleh beberapa pihak pecinta sepakbola.
Striker timnas Polandia yang kini bermain untuk Barcelona kembali gagal meraih Ballon d’Or dan harus menunggu untuk setahun hingga beberapa waktu mendatang.
Selama tiga musim terakhir, Lewandowski memang dapat dikatakan sangat tidak beruntung dalam ajang prestisius tersebut.
Meskipun tampil luar biasa dalam kurun waktu 3 tahun terakhir dengan rekor demi rekor yang ditorehkanya, itu tetap tidak membantu Lewandowski untuk meraih Ballon d’Or.
Pada tahun 2020, Lewandowski yang memiliki peluang besar untuk meraih Ballon d’Or justru gagal karena ajang penghargaan tersebut harus ditiadakan dikarenakan wabah pandemi Covid.
Ini sangat patut disayangkan mengingat Lewandowski berhasil membawa Bayern Munchen meraih treble winner di musim 2019/20.
Setahun kemudian, keadaan sudah mulai membaik dan berbagai ajang yang berkaitan dengan sepakbola diadakan kembali termasuk Ballon d’Or.
Lewandowski yang memiliki peluang 97% dan diprediksi akan menjadi meraih penghargaan tersebut secara mengejutkan justru kalah oleh Lionel Messi.
Hasil ini membuat seluruh publik pecinta sepakbola menjadi sangat terkejut. Padahal, catatan Lewandowski dapat terbilang cukup fantastis dibandingkan dengan Messi.
Di Bundesliga musim 2020/21, Lewandowski berhasil mencetak 41 gol dan membawa Bayern Munchen menjuarai Bundesliga.
Kini, situasi tersebut kembali terulang untuk Lewandowski meskipun memang Benzema dapat dikatakan jauh lebih layak di tahun ini.
Meskipun berhasil meraih Gerd Muller Trophy, tampaknya Ballon d’Or tetaplah menjadi sesuatu yang sangat layak untuk seorang Lewandowski.
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola