AnalisBola.com – Liga Premier Inggris pekan ke-20 kembali bergulir tadi malam (27/01), salah satu laga tersaji antara Everton dengan Leicester City. Dua tim yang sedang membidik poin penuh guna merengsek ke papan atas. Nyatanya harus puas berbagi satu poin. Dimana laga tersebut berkesudahan dengan skor 1-1.
Bermain di Goodison Park markas Everton, sang tamu Leicester City nampak optimis menatap laga di kota Merseyside tersebut. Asuhan Brendan Rodgers punya kepercayaan tinggi, dari empat laga terakhir, tim yang berjuluk The Foxes berhasil menang tiga kali secara beruntun, raihan tersebut dimana sebelum laga imbang dengan skor 2-2 melawan Manchester United (MU), pada (26/12/2020) lalu.
Baca juga: Chelsea vs Wolves: Debut Tuchel, Chelsea Lebih Agresif
Begitupun dengan kubu tuan rumah Everton. Empat laga yang dilaluinya cukup positif, dimana berhasil memenangkan tiga pertandingan, dan hanya menelan satu kali kekalahan. Hal itu kala bersua West Ham United (2/1/2021) lalu, dengan skor 0-1.
Manajer Carlo Ancelotti juga tak tanggung tanggung dalam laga tersebut. Sang arsitek mengeluarkan langsung pemain andalannya, yaitu Richarlison, dan duet dua lini depan Calvert Lewin dengan James Rodriguez, dengan menerapkan formasi 4-4-2. Sementara, The Foxes dengan formasi 4-2-3-1, tidak menurunkan juru gedornya Jamie Vardy karena cedera.
Baca juga: Manchester United vs Sheffield United: MU Gagal Kudeta City
Namun trio gelandang serang, Harvey Barnes, James Maddison, dan Mark Albrighton menjadi juru dobrak membantu Ayoze Perez yang dijadikan striker tunggal oleh Brendan Rodgers.
Sejak awal babak pertama, kedua tim saling jual beli serangan, namun masih belum menciptakan gol. Barulah pada menit 30, aksi sepakan dari luar kotak penalti dari James Rodriguez, tak bisa dihindari oleh Kiper The Foxes, Kasper Schmeichel. Gol tersebut, menandakan Everton unggul sementara, dan menjadikannya satu satunya gol yang tercipta di babak pertama tersebut.
Bermain pada babak kedua, pemain Leicester City bermain lebih menyerang. Tak ingin kehilangan poin di markas lawan, barisan lini depan The Foxes beberapa kali memberikan ancaman ke gawang Everton yang dijaga Jordan Fickford. Alhasil gol pun tercipta di menit ‘67’, lewat aksi cerdik Youri Tielmans, yang melakukan sepakan mendatar ke pojok kiri gawang dan tak dapat diantisipasi oleh Fickford.
Baca juga: Lampard yang Salah Tempat dan Tidak Beruntung
Hingga babak kedua berakhir, skor 1-1 tidak berubah. Baik Everton dan Leicester City, harus puas berbagi satu poin. Merilis dari statistik premierleague.com, sang tamu memiliki catatan lebih baik, dimana Maddison cs berhasil melakukan 19 kali tembakan dan 6 diantaranya berhasil tepat sasaran.
The Foxes juga unggul dalam penguasaan bola sebanyak 66%. Sementara tuan rumah, hanya memiliki 34% penguasaan bola, dan hanya melakukan 8 kali tembakan, dan diantaranya 2 tepat sasaran.
Hasil tersebut, membuat kedua tim tertahan di posisi klasemennya masing-masing. Everton berada di peringkat 7 dengan raihan 33 poin dari 18 laga yang dimainkannya. Sementara Leicester City berada di peringkat ketiga dengan 39 poin, dan gagal mengkudeta (MU) di posisi kedua dengan poin 40, dimana laga yang bersamaan tumbang 1-2 dari Sheffield United.