Gavi Tak Layak Raih Kopa Trophy Awards?

Gavi Tak Layak Raih Kopa Trophy Awards?
Gelandang Barca, Gavi Berhasil Meraih Kopa Trophy Awards 2022 (Sumber : football-espana.net)

Pada ajang Ballon d’Or 2022, terdapat berbagai macam jenis penghargaan yang diberikan kepada beberapa pemain dan salah satunya adalah Kopa Trophy Awards.

Kopa Trophy Awards adalah penghargaan untuk pemain U-21 yang dianggap terbaik di dunia saat ini dan sudah dilaksanakan sejak tahun 2018 dengan Mbappe sebagai pemenang.

Pada ajang prestisius tahunan yang dilaksanakan di Theatre du Chaletet, Paris, Selasa (18/10/2022), Gavi berhasil meraih gelar penghargaan tersebut.

Gavi adalah gelandang muda berusia 18 tahun yang bermain untuk Barcelona.

Keberhasilan Gavi tersebut semakin meneruskan dominasi klub Catalan tersebut di Kopa Trophy Awards. Tahun lalu, rekan setim Gavi di Barca yaitu Pedri sukses meraih gelar penghargaan yang sama.

Gavi sendiri berhasil mengalahkan deretan nominasi lainnya seperti Eduardo Camavinga (Real Madrid), Jamal Musiala (Bayern Munchen), Jude Bellingham (Borussia Dortmund), dan Nuno Mendes (PSG).

Artinya, Gavi berhasil menjadi pemain keempat dalam sejarah yang berhasil meraih Kopa Trophy Awards setelah Kylian Mbappe, Matthijs De Ligt, dan Pedri.

Meski demikian, terpilihnya Gavi sebagai pemain muda terbaik dunia rupanya menimbulkan kontroversi dan perdebatan panas.

Banyak pihak yang menganggap bahwa Gavi tak pantas memenangi ajang tersebut. Sedangkan, Musiala dan Bellingham justru dianggap lebih layak mendapatkan penghargaan Kopa Trophy Awards.

Hal ini berdasarkan pada penampilan dan statistik dimana kedua pemain yang disebutkan diatas dapat dikatakan jauh lebih unggul dibandingkan Gavi.

Musiala yang bermain untuk Bayern sebenarnya sempat difavoritkan menjadi pemenang Kopa Trophy Awards setelah penampilan fantastisnya dalam kurun waktu dua musim terakhir.

Winger timnas Jerman tersebut bahkan telah berhasil mencatatkan lima gol dan empat assist untuk Bayern di musim ini.

Baca juga:  Gerard Pique: Sang Gladiator Camp Nou Resmi Pensiun

Sedangkan, Bellingham mampu menampilkan permainan memukaunya bersama Borussia Dortmund dalam kurun waktu dua musim terakhir.

Pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut mampu menjadi kunci keseimbangan lini tengah Dortmund dan berhasil mencatatkan tiga gol dan delapan assist pada musim lalu.

Sedangkan, Gavi sendiri belum mencatatkan gol ataupun assist di musim ini untuk Barca.

Meski demikian, Gavi tetap menampilkan permainan luar biasanya di lini tengah bersama dengan Pedri untuk menjadi otak permainan Barca.

Bahkan, kedua pemain muda timnas Spanyol tersebut dianggap sebagai penerus Xavi dan Iniesta.

Jadi kesimpulannya adalah Gavi tetap layak memenangi Kopa Trophy Awards karena penampilan fantastisnya di lini tengah Barca.

Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola

Anda suka menulis tentang sepakbola, kirim tulisanmu ke AnalisBola.com dan baca ketentuannya di SINI.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar