Timnas Indonesia U19 berhasil melakukan Comeback 3-2 atas Vietnam U19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada hari Minggu 20.00 WIB (18/09/2022). Gol Timnas di torehkan oleh Marselino Ferdinan (60′), Muhammad Ferrari (82′), dan Rabbani Tasnim (84′).
Bermain tanpa kiper utama Supriadi Cahyadi yang mengalami cedera pada pertandingan sebelumnya melawan Hongkong. Garuda Muda mampu bermain aktraktif dihadapan suporter sendiri.
Pasukan Garuda Muda mempertontonkan permainan menarik kala bermain melawan Vietnam dalam laga terakhir Grup F Kualifikasi Piala Asia. Indonesia berhasil mendapatkan 1 tiket putaran Final untuk Piala Asia U20 di Uzbekistan tahun depan.
Baca Juga : Menang Telak, Indonesia Lolos ke Babak Kualifikasi Piala Asia 2023
Terakhir Timnas muda bermain di Piala Asia U20 pada 2018, pada era Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaiman. Indonesia bermain sebagai tim tuan dan berhasil sampai pada perempat final. Di perempat final Indonesia dikalahkan oleh Timnas jepang 2-0.
Susunan Pemain
Indonesia: Aditya; Ferarri, Kakang, Zanadin, Arkhan; Hokky, Ronaldo, Dimas, Robi, Frengky, Ginanjar
Vietnam: Huy Hoang, Bao Long, Ngoc Son, Duc Anh, Van Cuong, Xuan Tien, Thai Son, Van Khang, Vi Hao, Thanh Nhan, Quoc Viet.
Babak Pertama
Diawal babak pertama Garuda Muda mengambil alih pertandingan dengan mengandalkan penyerang Hooky Caraka dan Ronaldo Kwateh. Dibandung dengan gelandang Zanadin.
Pada menit ke 3’ Garuda Muda mendapatkan peluang dari Tendangan jarak dekat Ronaldo Kwateh yang mampu di tepis oleh Kiper Vietnam dan mengahsilkan bola Rebound, tapi bola rebound tersebut gagal dimamfaatkan oleh Hokky Caraka.
Garuda mendominasi pertandingan dengan mengandalkan kecepatan individu dari beberapa pemain. Intensitas permainan cukup panas, sehingga tak jarang sering terjadi duel keras.
Wasit memberikan kartu kuning untuk kedua tim dari vietnam Nguyen Bao Long setelah melakukan tekel kepada Ginanjar dan zanadin mendaptkan kartu kuning karena protes keras ke wasit.
Pada menit ke 27’ Hokky caraka mendapatkan peluang emas, belajar dari lemparan kedalam jauh Robi Darwis, namun tandukan Hokky Caraka masih melebar.
Selama babak pertama kedua tim terus mencari pola penyerangan yang efektif tapi hingga peluit babak pertama dibunyikan hasil masih Skor Kacamata.
Baca Juga : Indonesia Gelar Training Center Sebelum Menuju UEA
Babak Kedua
Dibabak kedua kedua tim mulai aggresif melakukan serangan. Vietnam beberapa kali melaukan penyerangan dan berupa menukan pertahanan timnas garuda. Tapi, Timnas juga merespon dengan melakukan High Pressing untuk mengurung Vietnam. Alhasil, Vietnam sering melepaskan umpan-umpan panjang
Shin Tae Yong melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Marcelion ferdinan menggantikan Ronaldo Kwateh. Pegantian tersebut menghasilkan solusi yang baik untuk Garuda muda, hadirnya Marcelino membuat lini tengah Garuda lebih kreatif dan rapih.
Pada menit 60’ gol tercipta untuk timnas indonesia lewat Marcelino lewat tendangan keras diluar kotak penalti yang tidak mampu di tepis oleh kiper vietnam. Indonesia 1-0 vietnam.
2 menit berselang Vietnam membalas gol tersebut melalui gol bunuh diri Ferarri yang salah mengantisipasi umpan silang kekotak penalti.
Shin tae yong melakukan pergantian dengan mengganti Hokky Caraka dengan Rabbani Taslim, untuk membantu penyerangan timnas garuda. Alih-alih meciptak gol, timnas malah kebobolan, transisi yang kurang baik di mamfaatkan Vietnam. Dinh Xuan Tienh berhasil menceploskan bola ke gawang Timnas.Indonesia tertinggal 1-2 atas Vietnam.
Beberapa menit berserelang timnas merespon gol tersebut dengan melesatkan bola memalukan gol sundulan sang kapten Ferarri hasil dari sepakan pojok.
Permaina terlihat semakin seru setelah indonesia menyamakan kedudukan dan mental pemain indonesia semakin bertambah. Timnas terus memborbardir pertahanan vietnam dan angin segar menghampiri timnas Indonesia.
Nico melakukan tusukan dari sisi kanan pertahanan vietnam dan umpan terukur Nico mampu di konversi menjadi gol oleh sang Supersub Rabbani. Membuat Gelora Bung Tomo menjadi bergemuruh.
Hasil Skor Comeback 3-2 bertahan hingga Wasir meniup peluit tanda pertandingan berakhir. Alhasil, Garuda muda memimpin klasemen grup F dengan skor sempurna 9 Poin hasil 3 kali menang dan indonesia muda berhak lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023.
Wjr
PSM Makassar and AC Milan Addict