Pada pekan kedua Bundesliga, Borussia Dortmund kembali meraih kemenangan. Kali ini, tim asuhan Edin Terzic tersebut berhasil mengalahkan tuan rumah, SC Freiburg dengan skor 3-1. Ini adalah kemenangan kedua Dortmund dari 2 pertandingan awal Bundesliga musim 2022/23.
Sekedar informasi, pada pertandingan pertama Bundesliga, Borussia Dortmund berhasil mengalahkan Bayer Leverkusen dengan skor 1-0 di kandang sendiri. Sedangkan, SC Freiburg berhasil mengalahkan tuan rumah Augsburg dengan skor telak 4-0.
Babak Pertama
Pada pertandingan yang berlangsung di Europa-Park Stadium, kandang Freiburg pada (12/8/2022) tersebut, Borussia Dortmund menurunkan skuad terbaiknya seperti Raphael Guerreiro, Hummels, Bellingham, Meunier, Malen, Reus, dan striker anyar mereka, yaitu Anthony Modeste yang didatangkan dari FC Koln.
Striker asal Prancis tersebut didatangkan untuk mengisi posisi Sebastian Haller, yang harus menepi untuk sementara waktu dari sepakbola karena sedang menjalani penyembuhan dan pengobatan tumor. Terzic memakai formasi 4-2-3-1 untuk pertandingan ini.
SC Freiburg yang pada pertandingan sebelumnya berhasil membantai tuan rumah Augsburg dengan skor 4-0, juga menurunkan skuad terbaiknya. Pelatih SC Freiburg, Christian Streich memakai formasi yang sama dengan Dortmund, yaitu 4-2-3-1 dan menurunkan skuad terbaiknya seperti Ginter, Eggestein, Grifo, Sallai, Ritsu Doan, dan striker mereka, Michael Gregoritsch.
Ketika babak pertama dimulai, sang tuan rumah langsung melancarkan serangan terhadap area pertahanan Borussia Dortmund yang dikawal oleh duet Schlotterbeck dan Hummels, namun serangan Freiburg yang dimotori oleh Sallai, Doan, dan Gregoritsch masih gagal menembus lini pertahanan Dortmund yang bermain cukup solid.
Begitu juga dengan Dortmund, lini serang mereka yang dimotori oleh Malen, Reus, dan Modeste gagal menghasilkan gol karena lini pertahanan Freiburg yang juga sama solidnya. Alhasil, kedua tim mulai mencari cara untuk mencetak gol dengan melakukan perubahan taktik.
Pada menit ke-33, winger kiri Freiburg, Vincenzo Grifo menciptakan peluang melalui tendangan bebas. Namun, tendangan pemain timnas Italia tersebut berhasil ditepis secara sempurna oleh kiper Borussia Dortmund, yaitu Gregor Kobel.
Semenit kemudian, Freiburg akhirnya berhasil unggul 1-0 ! Bek kiri Freiburg, Christian Gunter mengirimkan umpan lambung ke kotak penalti yang disundul oleh Matthias Ginter, kemudian bola tersebut mengarah kepada Michael Gregoritsch yang berada di depan gawang Dortmund.
Meskipun dijaga ketat oleh Hummels, striker timnas Austria tersebut tetap berhasil mencetak gol melalui sundulan. Skor 1-0 untuk Freiburg bertahan hingga pertama.
Babak Kedua
Ketinggalan 0-1 membuat pelatih Dortmund, Edin Terzic mengubah taktiknya untuk mengejar ketertinggalan. Pada awal babak kedua, Terzic menarik keluar Thomas Meunier dan memasukan Marius Wolf.
Di babak kedua ini, Borussia Dortmund memang bermain jauh lebih menyerang dan menguasai lini tengah. Terbukti, lini tengah Dortmund yang dikomandoi oleh Jude Bellingham berhasil melancarkan skema serangan dan aliran bola ke sektor sayap dan lini depan Dortmund.
Pada menit ke-64, Terzic melakukan pergantian pemain kedua untuk Dortmund, yaitu dengan menarik keluar Thorgan Hazard dan memasukan Jamie Bynoe-Gittens, striker muda berusia 18 tahun asal Inggris yang merupakan mantan pemain akademi Man City.
Enam menit kemudian, Terzic kembali melakukan pergantian pemain, yaitu dengan menarik keluar Donyell Malen dan memasukan striker muda lainya, yaitu Youssoufa Moukoko. Masuknya kedua striker muda tersebut membuat serangan Dortmund menjadi lebih agresif.
Hasilnya, pada menit ke-76, Bynoe-Gittens berhasil mencetak gol penyama kedudukan menjadi 1-1. Bynoe-Gittens melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Bola sempat ditangkap oleh kiper Freiburg, Mark Flekken. Akan tetapi, bola malah terlepas dari tangan kiper asal Belanda tersebut dan kemudian masuk ke dalam gawang.
Gol itu rupanya menjadi titik awal dari kebangkitan Dortmund. Pada menit ke-84, Bynoe-Gittens kembali berperan dalam gol kedua Dortmund. Setelah melakukan pergerakan yang mengecoh lawan dari sisi kiri ke tengah dekat kotak penalti Freiburg, pemain muda tersebut melepaskan umpan kepada Brandt yang berada di dalam kotak penalti.
Brandt langsung memberikan umpan satu sentuhan kepada Moukoko yang berada di depan gawang Freiburg dan kemudian menceploskanya ke dalam gawang Flekken, meskipun sempat dijaga oleh salah satu bek Freiburg. Skor menjadi 2-1 untuk keunggulan Dortmund.
Pada menit ke-88, Dortmund menggandakan keunggulan menjadi 3-1 ! Marius Wolf membawa bola di sisi sayap kanan dekat area kotak penalti Freiburg, kemudian dia berhasil mengecoh bek kiri Freiburg, Christian Gunter dan melepaskan tendangan ke gawang Freiburg yang gagal ditepis oleh Flekken.
Skor 3-1 berakhir hingga babak kedua berakhir. Dengan kemenangan ini, Dortmund berhasil memuncaki klasemen sementara Bundesliga, sedangkan Freiburg berada di peringkat ke-3 klasemen sementara Bundesliga.
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola